7 Jenis Esport yang Dipertandingkan dan Menjadi Populer

Esport merupakan salah satu cabang olahraga modern yang bahkan terdaftar dalam Pekan Olahraga Nasional. Banyak anak muda yang tertarik untuk menjadi atlet esport karena potensi yang dibutuhkan adalah bidang game. Sementara terdapat banyak jenis esport yang dapat dipilih oleh anak muda.

Karena terkait dengan bidang game maka olahraga ini membutuhkan berbagai peralatan elektronik ketimbang alat olahraga. Sehingga tidak ada pemanasan di luar ruangan atau hal sebagainya untuk bisa menjadi atlet esport.

Selagi memiliki potensi serta bakat yang sangat baik dalam jenis game yang sering dipertandingkan, maka seseorang bisa menjadi atlet esport. Namun sebelum itu, hal pertama yang harus diketahui adalah apa sajakah yang termasuk dalam esport? Simak selengkapnya  pada ulasan berikut!

Jenis Esport yang Dilombakan hingga Ajang Internasional

menjadi atlet esport mungkin adalah suatu hal yang banyak diimpikan anak muda zaman sekarang. Bagaimana tidak, hobi memainkan game ternyata juga bisa membawa prestasi hingga ke ajang internasional.

Meski begitu, menjadi atlet esport tentu tidak semudah yang dibayangkan. Jika hanya mengandalkan skill bermain, tentu terdapat jutaan orang yang juga memiliki skill tersebut. Untuk bisa mencapai tingkatan atlet, tentu dibutuhkan banyak latihan serta potensi dan bakat yang mumpuni.

Sementara itu, banyak yang penasaran dengan jeni-jenis game esport yang sering diperlombakan. Untuk mengetahuinya, simak 7 macam esport yang dipertandingkan hingga ajang internasional berikut ini!

1. Multiplayer Online Battle Arena (MOBA)

MOBA menjadi salah satu esport dengan komunitas besar yang sudah mendunia. Maka tidak heran jika game ini termasuk dalam salah satu jenis pertandingan dengan peminat terbanyak. Untuk memenangkannya, dibutuhkan skill serta kerjasama yang sangat bagus.

Bagaimana tidak, untuk memainkan game ini harus ada hubungan yang solid dari 5 anggota tim. Seseorang harus menjalankan avatarnya sendiri dan bahu membahu dengan anggota setim untuk menghancurkan benteng lawan.

Selain menghancurkan benteng, tim juga harus fokus untuk melindungi markas milik timnya dari serangan lawan. Itulah mengapa tidak mudah untuk memenangkan MOBA begitu saja. Dalam jenis ini, tim esport Indonesia pernah menorehkan prestasi.

Tidak kaleng-kaleng, ajang yang dimenangkan adalah pada saat Sea Games 2019. Tim Indonesia berhasil meraih medali perak dalam event bergengsi tersebut.

2. Real Time Strategy (RTS)

RTS merupakan salah satu jenis esport yang sudah ada sejak dulu serta sifatnya bukanlah dimainkan secara tim. Jadi apabila memiliki kelemahan kurang bisa menyusun kerja sama dengan baik, maka bisa mencoba game ini.

Karena dimainkan satu lawan satu, maka seseorang akan mengatur semua jalannya permainan secara individu. Setiap pemain yang duel akan diberikan jumlah perlengkapan mulai dari prajurit hingga senjata yang sama.

Untuk bisa memenangkan esport ini, maka dibutuhkan dua keahlian utama sekaligus. Yang pertama adalah kemampuan membangun koloni yang kuat untuk bertahan dari serangan lawan. Kedua, harus cerdas dalam menyiapkan taktik jitu, tipuan, hingga melihat peluang untuk bisa menerobos pertahanan lawan.

3. First Person Shooter (FPS)

FPS menjadi salah satu game esport tertua dan populer selanjutnya. Permainan ini bahkan memulai debutnya di tahun 90-an silam. Berbeda dengan beberapa game yang memunculkan sudut pandang ketiga, kali ini pemain disuguhkan dengan sudut pandang pertama.

Artinya pandangan pemain hanya terbatas dengan apa yang ada dihadapannya. Adapun situasi serta kondisi menyeluruh dalam game tidak bisa diawasi begitu saja karena hal ini. Namun musuh tetap bisa dipantau melalui peta mini yang disediakan.

Karena itu diperlukan berbagai keahlian untuk memenangkan game esport ini. Hal ini meliputi reflek yang bagus untuk bersembunyi, menangkis, hingga melakukan serangan mendadak.

4. Battle Royale

Tertarik melainkan MOBA namun merasa kurang tertantang dengan atmosfer permainannya? Maka Battle Royale mungkin menjadi pilihan yang tepat untuk kendala itu. Jenis esport satu ini mudahnya bisa dikatakan sebagai gabungan antara MOBA sekaligus FPS.

Level ketegangan yang disuguhkan di dalamnya bisa selevel di atas FPS karena memiliki area permainan yang lebih luas layaknya MOBA. Jika dalam MOBA pemain hanya diharuskan melawan 5 musuh, maka game satu ini mengharuskan pemain untuk melawan hingga 100 orang.

Nantinya permainan akan dimenangkan oleh 1 orang saja yang berhasil bertahan hidup hingga akhir.

5. Mobile Legends: Bang Bang

Mungkin banyak yang sudah mengetahui tentang seluk beluk esport Mobile Legends. Pasalnya game ini begitu fenomenal dan banyak dimainkan oleh kalangan anak muda. Game ini telah dipertandingkan sebagai olahraga esport pada SEA Games 2019 lalu.

Pada saat itu Indonesia berhasil menorehkan prestasi dengan meraih medali perak.

6. PUBG Mobile

PUBG Mobile menjadi game dengan banyak peminat yang juga masuk dalam esports. PUBG Mobile sendiri akan memulai debut pertama kalinya sebagai game yang dipertandingkan pada SEA Games Vietnam.

Adapun khusus dalam game ini makan kompetisi akan dibagi menjadi dua, yaitu individu serta tim. Sehingga para pemain nantinya akan merebutkan dua medali emas.

7. Free Fire

Jenis esport kali ini juga merupakan salah satu game dengan popularitas yang sangat tinggi di kalangan masyarakat. Ini dibuktikan dengan catatan yang menunjukkan bahwa Free Fire pada tahun 2019 menjadi mobile game yang paling banyak diunduh.

Rekor selanjutnya kembali dicetak oleh Free Fire pada 2021 lalu. Disebutkan bahwa per bulan Agustus sudah terdapat lebih dari 150 juta pengguna yang aktif memainkan Free Fire. Maka tidak heran jika game ini akhirnya naik menjadi salah satu yang diperlombakan di ajang esport.

Ketujuh game di atas adalah jenis esport yang sering dipertandingkan bahkan hingga ajang internasional. Jika memiliki keahlian dan potensi yang bagus dalam salah satu game tersebut, maka seseorang bisa saja berpeluang mengikuti ajang turnamen esport.